MINUMAN TRADITIONAL KHAS JEPANG
Di dalam list ini, ada beberapa yang berbahan alkohol. Untuk kamu yang muslim, tolong dikenali jenis minuman ini untuk dihindari.
Yasudah sob, mari kita lihat satu-satu minuman khas Jepang ada apa saja.
1. Sake
Saya yakin di antara minuman yang lain, yang agak familiar sama kamu mungkin adalah sake.
Sake adalah minuman khas Jepang yang terbuat dari hasil fermentasi dan filtrasi beras. Jenisnya ada dua, ada yang beralkohol ada yang nggak. Kamu yang muslim kalau penasaran gimana rasanya mungkin bisa coba yang non alkohol aja.
Sebenarnya bahan untuk membuat sake sangat mudah ditemukan. Pembuatannya pun tidak sulit. Kamu hanya butuh air, ragi dan beras. Yang susah itu adalah teknisnya. Walaupun sekilas mudah, tidak semua orang bisa membuat sake yang enak.
Oh iya, sake ini rasanya seperti rasa tape, hehe.
2. Ocha
Ocha itu adalah teh Jepang. Di Indonesia sekarang ada kan tuh teh Ocha, nah itu sebenarnya redundant (berlebihan). Kan Ocha itu memang teh, jadi nggak perlu ada kata “teh” lagi, hehe.
Apa bedanya ocha dengan teh pada umumnya?
Umumnya ocha atau teh jepang ini menggunakan teh hijau. Rasanya pun berbeda dengan teh yang sering kita minum.
Jenis ocha sendiri juga macam-macam. Beberapa jenis ocha antara lain gyokuro, sencha, genmaicha, kukicha dan lainnya.
3. Mugicha
Secara umum mugicha juga minuman berupa teh. Namun uniknya mugicha terbuat dari gandum bakar.
Para ahli bilang banyak banget manfaat mugicha, salah satunya dapat menghilangkan stres.
Minuman khas Jepang ini umumnya disajikan dalam keadaan dingin.
4. Shochu
Sama seperti sake, shonchu juga minuman beralkohol. Namun kadar alkohol dalam shonchu lebih tinggi dari sake walaupun masih lebih rendah dibandingkan whiskey. Shoncu terbuat dari proses penyulingan dan dicampur dengan ubi.
5. Matcha
Matcha adalah teh hijau berupa bubuk berwarna hijau yang biasa diminum saat upacara tertentu di Jepang. Biasanya diminum tanpa gula dan disebut-sebut sangat menyehatkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar